www.youtube.com |
Mendengar pintu depan terbuka, Painah segera berlari kencang. Dilihatnya sebelah kaki Antares sudah menjejak lantai teras.
“Maaas!” teriaknya kencang. “Di luar anginnya kencang. Nanti Mas Ares sakit!”
Antares memutar badannya sejenak. Ditatapnya Painah dengan tajam, membuat Painah mundur dua langkah.